Thursday 22 October 2015

PERJALANAN MENUJU KENYANG

PERJALANAN MENUJU KENYANG


seringkali aku merasakan apa itu namanya Lapar..
Lapar yang sering kali menjadi beban ketika kita hendak melakukan sesuatu...
Lapar yang sering membuat kita malas untuk berbuat sesuatu...
Lapar yang sering kali membuat kita enggan untuk berfikir...
Lapar yang sering kali membuat kita mengutuk Tuhan...
Lapar yang membuat kita sulit untuk mengerti akan sebuah keadaan....

tiba pada suatu masa ketika aku harus makan nasi hanya dengan garam dan ajino moto...
disitu aku berani membohongi diriku sendiri, disitu aku harus menahan air mataku, disitu aku harus lari dari keadaan...
aku berkata pada diri sendiri..

" bukankah kamu sudah sering mengalami hal yang seperti ini..??
bukankah kamu seringkali makan hanya dengan nasi dan kecap..??
bukankan kamu seringkali berkata bahwa nasi putih itu sudah mewah..??
bukankah kamu seringkali berkata bahwa orang tuamu jauh lebih susah dari kamu untuk makan...??
dan bukankah kamu sudah sering kali berkata yang penting bisa kenyang...??
lalu apa alasan kamu meratapi kesedihan ini hanya karna kamu makan nasi dengan garam..??
bukankah itu lebih enak daripada kamu harus meminta dijalanan hanya untuk makan..???

orang tuamu masih baik sama kamu karna memberikan kamu uang...
orang tuamu masih baik karna  msih ingin membiayai kamu kuliah...
orang tuamu masih baik karna tidak membiarkan kamu begitu saja...
orang tuamu masih  baik karna masih berjuang untuk membiayai kamu kuliah...

semangat itu bukan terletak di apa yang kamu makan hingga kamu bisa kuat...!!
semangat itu bukan terletak di apa yang membuat kamu kenyang...!!
semangat itu bukan hasil keringat yang harus terjatuh...!!
semangat itu adalah bagaimana kamu harus mensyukuri keadaan apapun yang menyedihkanmu..!"

hingga akhirnya aku sendiri bisa sadar bahwa tuhan itu lebih baik dari yang aku sangka..
buktinya, masih banyak diluar sana yang tidak makan langsung seperti aku...


No comments: